Baku Tembak dengan Aparat, Pelaku Curanmor Tewas

 Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol, Harto Agung Cahyono,saat memberikan keterangan tewasnya pelaku curanmor di RS Bayangkhara, Rabu (24/1/2018).
(Foto:Lampost/Asrul SM)


BANDAR LAMPUNG (Lampost.co)--Pelaku pencurian kendaraan bermotor
(curanmor) Ahmad Basri (27), warga Desa Negara Batin, Kecamatan Jabung,
Kabupaten Lampung Timur, tewas dalam perjalanan menuju RS Bhayangkara
Polda Lampung, usai baku tembak dengan aparat kepolisian, Rabu
(24/1/2018), pukul 10.30 WIB.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol, Harto Agung Cahyono,
mengatakan, pelaku terpaksa dihadiahi timah panas lantaran melawan
ketika akan dibekuk. Ahmad Basri terkena dua peluru di kaki, dan satu di
dada, sedangkan rekannya Basri Efendi (26) berhasil melarikan diri
kendati terkena peluru di bagian perutnya.

Harto menyebut pengambilan tindakan tegas terukur dan terarah, lantaran
pelaku melawan dan melayangkan satu kali tembakan ke personil, hingga
terjadi kejar-kejaran di sekitar jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan
Srengsem, Panjang, hingga kedua pelaku terdesak. Pengejaran pelaku oleh
Tim Khusus AntiBandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung, bersama
Polsek Telukbetung Selatan dan Polsek KSKP Panjang melakukan pengejaran
pelaku.

"Awalnya Polsek Panjang gelar razia rutin, namun mereka kabur mengetahui
ada razia. Tim gabungan ngejer, dan anggota sempat ditembak sekali,
terpaksa ambil tindakan tegas," ujarnya di RS Bhayangkara Polda Lampung.

Keduanya merupakan jaringan pencurian kendaraan motor antarlintas
provinsi yang merupakan Target Operasi (TO) Polresta Bandar Lampung.
Keduanya telah diintai selama dua minggu belakangan ini. Keduanya juga
teridentifikasi pernah beraksi di Kabupaten Lampung Selatan, namun
pengumpulan jumlah LP masih dilakukan penyidik.

"Jadi kita dapat info juga mau beraksi hari ini, terkait residivis atau tidak masih kita cek dulu," kata Harto.

Dari tangan pelaku didapati sebuah tas yang berisi satu pucuk senjata
api rakitan, dengan lima amunisi, senjata tajam untuk melukai korban,
dan juga kunci leter-t,jenis baru yang dapat membuka kunci pengaman
magnet.

Sumber: Berita Lampung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bupati Lampung Tengah Mustafa Tiba di Gedung KPK

Buku Lampung Tumbai Diluncurkan

Shortcut KA Rejosari-Tarahan Butuh Rekomendasi Tiga Pemda

KPK Periksa 4 Pimpinan Fraksi DPRD Lampung Tengah

Polresta Tembak Mati Seorang Begal di Lampung Timur

KPPN Bandar Lampung Canangkan Zona Integritas Bebas Korupsi

Lewat Sistem SWIFT, Hacker Curi Rp81,6 Miliar dari Bank di Rusia